Aku mengenalmu sejak
kecil, aku selalu mengagumimu dan mencintaimu walaupun kau tidak menyadarinya.
Canda tawamu selalu menghiasi hidupku ini, saat perasaan persahabatan tumbuh
menjadi rasa cinta betapa bahagianya. Namun persaan itu tak mampu ungkapkan
kepada dia, aku merasa malu untuk menceritakannya, betapa sayangnya diriku ini
terhadap dirimu. Saat aku melihat kamu sedang berduaan dengan seorang wanita
cantik, hatiku ini terasa terbakar api cemburu.
Sekilas wanita itu
lebih cantik dari diriku, pantas saja Dimas jatuh cinta kepada Amel, sosok
gadis yang cantik dan baik. Aku harus menyadari banyak kekurangan dalam diriku.
Namun sulit untuk membuang perasaan cintaku
kepada Dimas, kini aku hanya bisa membayangkannya dalam setiap mimpi
menjelang tidur. Pagi yang cerah namun hatiku tek cerah seperti mentari pagi
yang menghangatkan.
“ tok tok tok…….
Assalamualaikum
“ wa’alaikum salam
siapa…?
“ ini aku, dimas… ci
“ oh… dimas, ada apa ?
“ yuk kita jalan-jalan
di taman, mumpung hari ini cuacanya sangat cerah.
“ ia boleh, sebentar
dulu ya…. Aku mau ganti pakain dulu.
“ia aku tunggu di sini.
“ ayo kita berangkat
Hatiku senang bisa jalan berduaan dengan
dimas, walaupun aku sangat kesal melihat dia berduaan dengan amel. Tapi tak
apalah, yang penting aku bisa berduaan terus dengan dimas. Ditengah jalan aku
selalu menatap wajah dimas yang sangat aku sayangi, andai aku bisa menjadi
teman hidup kamu akan aku sayangi sampai akhir hayatku. Namun itu hanya sebuah
mimpi yang tak mungkin menjadi sebuah kenyataan hidup.
“ ehm hm hm…… ci, kamu
lagi mengkhayal
“ tidak,,,,cuman, aku
sedang berimajinasi saja
“berimajinasi tentang
apa ci
“aku malu (hehehe)
untuk bercerita
“kok, malu sayakan
temen kamu, kenapa mesti malu
“ia, aku akan cerita.
Aku ingin memiliki seorang kekasih yang baik
Ia adalah sosok orang
yang aku cintai, namun dia tidak mengetahui
Bahwa aku sayang sama
dia. Aku ingin hidup bersama dia menghabiskan
Akhir hidupku hanya
untuknya”
“terus cowok yang kamu
sukai itu siapa?
“hehe, aku tak mau
mengatakannya cukup aku saja yang mengetahuinya
“ya sudah, mungkin
nanti aku juga pasti tahu.
Mungkin cintaku ini bertepuk sebelah
tangan, karena kamu tidak peka terhadap isyarat yang aku berikan kepadamu. Rasa
itu tumbuh bila aku selalu bersamamu, pikiranku selalu dipenuhi bayang-bayangmu
selalu dan hatiku ini terisi dengan
namamu selalu. Aku berharap suatu hari nanti kamu bisa menyadarinya, begitu tulusnya
aku mengharapkan cintamu.
Waktu
tak akan mengalahkan aku, hati ini hanya untukmu tak perduli apa yang kau
rasakan tapi aku yakin kamu pasti akan berubah menyayangiku.
ADS HERE !!!